Home Nasional Presiden Jokowi Larang Mentri Rapat Bersama DPR, Apa Alasannya ?

Presiden Jokowi Larang Mentri Rapat Bersama DPR, Apa Alasannya ?

0
Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM/Ant/ANDIKA WAHYU
Presiden Joko Widodo Saat mengumumkan kenaikan harga BBM/Ant/ANDIKA WAHYU

MBNews, Jokowi Larang Mentri Rapat Bersama DPR, Apa Alasannya ? Presiden Jokowi mengakui adanya larangan keepada para mentri atau pejabat terkait untuk saat ini rapat-rapat bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). DPR yang masih berpolemik dengan kubu Koalisi Indonesia Hebat dengan Koalisi Merah Putih terkait revisi UU No 17/2014 tentang MD3 merupakan alasan Jokowi untuk melarang mentrinya rapat bersama DPR. Jokowi menegaskan, pemerintah baru akan menghadiri undangan rapat apabila DPR sudah bersatu. 

“Nanti, kalau Dewan sudah rampung. Kan juga baru, kan baru kerja sebulan dipanggil-panggil apanya,” kata Jokowi di Istana Bogor, Senin (24/11/2014).

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menuturkan, pemerintah hanya tidak ingin keliru jika datang pada rapat DPR pada saat masih ada polemik di lembaga tersebut. Perdamaian antara kubu Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat masih berproses dengan merevisi UU No 17/2014 tentang MD3.

“Biar di sana sudah rampung, sudah selesai, baru (hadiri undangan),” ujar Jokowi.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly hari ini tidak hadir dalam rapat dengar pendapat antara panitia pelaksana pemilihan pimpinan KPK dengan Komisi III DPR RI. Alasan yang disampaikan kepada DPR ialah karena ia mengikuti rapat kerja kabinet di Istana Negara.(kompas/XYD)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Slot Thailand 😍 Daftar Login Situs Slot Server Thailand Paling Gacor Hari Ini

Mahjong Slot 🧔🏻‍♀️ Daftar Slot Mahjong Ways 2 Gacor Gampang Jackpot Setiap Hari

SLOT PULSA > SITUS ODINGACOR DEPOSIT PULSA 10 RIBU TERPERCAYA HARI INI

LINK DAFTAR SLOT DEPOSIT QRIS ODINGACOR MINIMAL DEPOSIT 5000 RIBU SAJA

Exit mobile version