MBNews, Tarakan – Menurut data sidang kasus tindak pidana ringan (Tipiring) selama tahun 2014 yang ditangani Satpol PP Tarakan dan dilakukan di Pengadilan Negeri Tarakan, kejahatan tindakan asusila di Kota Tarakan masih cukup tinggi.
Kepala Seksi Penyidikan dan Penertiban Satpol PP Tarakan Mezak JB, Selasa (26/8/2014) mengatakan, hingga di bulan Agustus 2014 pihaknya menangani 14 kasus tindakan asusila dan didominasi kasus pasangan yang serumah tanpa adanya ikatan pernikahan hingga kepergok bukan pasangan yang sah sedang berduaan di kamar hotel.
“Jumlah itu masih tinggi bahkan hampir sama saat bulan agustus 2013 lalu yang jumlahnya mencapai 13 kasus. Kalau dilihat jumlahnya cukup signifikan untuk kasus asusila dan kami akan terus menekan pelanggaran tersebut.“ Tegas Mezak JB.
Lebih lanjut Mezak menyampaikan bahwa dari data tersebut belum bisa dijadikan angka akhir masih berjalannya tahun 2014 dan peningkatan kejahatan asusila di Kota Tarakan masih bisa saja terjadi.
“Untuk kasus asusila mayoritas di lakukan oleh orang dewasa, sehingga saya berharap kepada masyarakat agar bisa membantu jika menemukan orang-orang yang melakukan tindakan asusila dengan melaporkan kepihak berwajib karena tindakan asusila melanggar perda nomor 21 Tahun 2000.” Jelasnya. (CTR/HFA)
