MBNews,Tarakan – Tingginya intensitas peristiwa kebakaran yang terjadi di kota Tarakan dalam beberapa pekan terakhir membuat pemerintah kota bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berinisiatif membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait penanggulangan bencana. Dalam SOP tersebut BPBD bekerja sama dengan seluruh instansi terkait untuk bersama-sama mengatasi persoalan bencana yang rawan terjadi di Tarakan.
Kepala BPBD Tarakan Abdul Aziz mengatakan, Ada 2 SOP yang dirancang pihaknya terkait penanggulangan bencana, yaitu SOP penanggulangan bencana kebakaran di kawasan padat hunian, penanggulangan bencana tanah longsor, banjir serta angin puting beliung.
“Kami dari BPBD menyampaikan 2 rancangan SOP yang intinya nanti meminta masukan kepada seluruh pihak terkait,”Kata Abdul Aziz Kepada MBNews.com usai mengikuti rapat koordinasi penanggulangan bencana di ruang Serbaguna Pemkot Tarakan Senin (12/1/2015).
Aziz menjelaskan keterlibatan seluruh instansi yang terkait ini nantinya akan mempermudah pihak BPBD utnuk cepat menyelasikan satu pesoalan bencana.
“Sebagai contoh kalau ada kebakaran,nanti kita langsung akan menghubungi PT.PLN untuk segera mematikan arus listrik di daerah yang terbakar,begitu juga dengan kepolisian atau Dishub,mereka akan kita hubungi untuk mengamankan akses jalan utnuk mobil PMK kami.” Jelasnya.
Khusus untuk penanggulangan bencana kebakaran, pihak BPBD juga akan bekerja sama dengan pihak pengusaha atau swatsa yang memiliki mobil tanki air, dengan kerjasama tersebut diharapkan nantinya bisa mendapat tambahan suplai air dalam mengatasi kebakaran.
Aziz menjelaskan pihaknya juga bekerja sama dengan Polres Tarakan dalam mengatasi musibah bencana kebakaran, hal ini tidak dipungkiri jika ada peristiwa kebakaran, akan sangat banyak masyarakat yang datang utuk menonton. Dan menurut Aziz pemandangan seperti itu justru akan memperlambat gerak dari Tim BPBD utuk memadamkan api.
“Iya kalau untuk itu kami sudah berkoordinasi dengan Polres Tarakan, dan mereka nanti yang mengamankan masyarakat yang menonton itu.”Tuntasnya.(mei/run)