MBNews, Tarakan – Kepolisian Resort Tarakan bersama Forum Kerukunan Umat Beragama –FKUB- Tarakan, melakukan forum diskusi mencegah paham radikalisme di wilayah hukum Kota Tarakan. Forum diskusi yang dilakukan bersama kalangan tokoh agama yang ada di Tarakan tersebut dilaksanakan di ruang pertemuan markas komando Polres Tarakan hari Rabu pagi (15/4/2015).
Kapolres Tarakan AKBP Sarif Rahman saat dikonfirmasi merahbirunews.com usai acara mengatakan, kegiatan ini sudah sering dilakukan dengan FKUB Tarakan. Kali ini kegiatan bertujuan untuk membahas masalah-masalah dan mencari solusi hingga tindakan yang konkrit untuk mencegah peredaran radikalisme di kota Tarakan.
Sarif ungkapkan diketahui saat ini sedang hebohnya informasi dugaan ISIS di Kota Tarakan, namun hal tersebut masih mejadi ranah pemantauan dari pihak keamanan baik Polri maupun TNI.
“Kami selalu mencoba berkoordinasi dengan imigrasi untuk memeriksa document warga Tarakan yang didindikasikan adalah anggota ISIS, yakni mereka yang melakukan aktivitas yang mencurigakan tersebut,”
Menurut Sarif, pihaknya focus melakukan pencegahan apabila ada sejumlah warga Indonesia pergi ke luar negeri khususnya negara-negara yang menjadi basis ISIS karena jika diindikasikan bergabung dengan ISIS bisa membawa masalah besar bagi Indonesia.
Ditambahkan peran FKUB dinilainya sangat penting, untuk memberikan pengarahan-pengarahan dan pemahaman kepada masyarakat dan pemuda, agar tidak terjerumus dalam aliran radikalisme. (ctr/hfa)
