Harga Beras Naik, Bulog dan Disperindakop Gelar OP Beras Murah Sebulan Penuh

0
965
Ilustrasi
Ilustrasi
Ilustrasi

MBNews, Tarakan – Untuk membantu masyarakat selama terjadinya lonjakan harga beras dalam beberapa hari terakhir, Dinas Perindustrian Perdagangan Kperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperindakop dan UMKM) bersama Sub Divisi Regional (Divre) Badan Urusan Logistik (Bulog) Tarakan, menggelar Operasi Pasar (OP) beras murah satu bulan penuh.

OP Beras murah yang digelar Disperindakop dan UMKM Tarakan bersama dengan Divre Bulog Tarakan, selain menyalurkan beras, Bulog dalam kesempatan ini juga menyalurkan gula, sehingga masyarakat tidak hanya mendapatkan beras murah, namun juga bisa membeli gula yang harganya terjangkau.

Kepala Sub Divre Bulog Tarakan Dani Satrio mengatakan, secara resmi OP beras dan gula dilakukan hari ini, Kamis (26/02/2015) dikelurahan Juata Permai Kecamatan Tarakan Utara, dan akan berakhir pada 28 maret 2015 dikelurahan kampung empat Kecamatan Tarakan Timur. Dalam pelaksaan OP beras murah, Bulog mendistribusikan sedikitnya 5 hingga 10 Ton beras, sedangkan untuk gula hingga pelaksanaan OP berakhir hanya disiapkan 3 Ton.

“Sebelum resmi hari ini OP beras murah digelar, satu hari sebelumnya Bulog sudah menggelar opening OP beras dengan berkeliling dari satu keurahan kekelurahan lainnya, sekaligus mensosialisasikan akan ada OP beras murah oleh Pemkot bersama Bulog.” Ungkap Dani Satrio, kepada merahbirunews.com.

Lanjut Dani, dalam OP beras murah ini, harga beras perkilonya Rp.7.400, sedangkan untuk Gula perkilonya Rp.10 ribu, dengan harga yang cukup terjangkau tersebut, diyakinkan OP beras murah akan diserbu warga Tarakan.

Dilain Sisi, Kasi Perlindungan Konsumen Disperindakop dan UMKM Tarakan Romli menjelaskan, OP beras murah yang dilaksanakan merupakan intruksi dari Pemerintah Pusat, sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat terkait terjadinya lonjakan harga beras di Indonesia.

“Beras mengalami kenaikan, karena sentral distribusinya mengalami gagal panen. Untuk Tarakan kenaikan beras cukup lumayan tinggi, dari harga beras yang awalnya Rp.10 ribu/kilo saat ini menjadi Rp.12 ribu/kilo.” Jelas Romli.

Ketika ditanya apakah pada saat terjadinya kenaikan harga beras, warga Tarakan masih sanggup membeli beras ? Dengan tegas Romli memastikan, untuk masyarakat yang berada diwilyah pesisir yang sehari hari bekerja sebagai, nelayan, berkebun maupun warga yang bekerja serabutan, adanya OP beras murah sangat membantu mereka.

“Masyarakat pesisir membutuhkan operasi pasar beras, tanpa operasi ini masyarakat sangat meraskan dampak kenaikan harga beras, memang untuk masyarakat yang ditinggal diperkotaan masih mampu beli beras, tetapi nelayan, warga yang bekerja serabutan sangat membutuhkan harga beras yang terjangkau.” Tegasnya.

Disaat harga beras yang secara perlahan terus naik, Disperindakop dan UMKM Tarakan juga mengantisipasi terjadinya aksi penimbunan beras yang rawan terjadi dilakukan oleh Distributor hingga pengecer, dengan memamfaatkan momen aji mumpung kenaikan harga beras dipasaran.

“Beras OP kita harapkan tidak diperjual belikan lagi, untuk mengantisipasi penjualan beras subsidi tersebut, pembeliannya tetap dibatasi sebab bisa saja ada pedagang yang memanfaatkan OP untuk memborong beras bulog dan dijual kembali, bahkan selain itu untuk mengantisipasi penimbunan beras yang rawan terjadi, kita akan melakukan pemantauan gudang distributor beras yang ada di Tarakan.” Tuntas Pria berkumis tipis ini.

Untuk diketahui, Jadwal pelaksanaan OP beras murah :

Kecamatan Tarakan Utara, lokasi OP beras murah Kelurahan Juata Permai Perum Kopri (26 dan 27 Febuari 2015), Kelurahan Juata Laut (pasar Juata) (28 Febuari dan 02 Maret 2015).

Kecamatan Tarakan Barat, Lokasi OP dilaksanakan di Balai Desa Kampung Bugis Kelurahan Karang Anyar (03 dan 04 Maret 2015), Halaman Kantor Kelurahan Karang Harapan (05 dan 06 Maret 2015), Halaman Kantor Kelurahan Karang Balik (07 dan 09 Maret 2015), Halaman Kelurahan Karang Anyar Pantai (10 dan 11 Maret 2015).

Kecamatan Tarakan Tengah, Lokasi OP dilaksanakan, Halaman Kelurahan Pamusian (12 dan 13 Maret 2015), Halama Masjid Al Ma’arif Kelurahan Selumit (14 dan 16 Maret 2015), Halaman Kantor Kelurahan Kampung satu (17 dan 18 Maret 2015), Halaman Kelurahan Selumit Pantai (19 dan 20 Maret 2015).

Kecamatan Tarakan Timur, Lokasi OP dilaksanakan, Halaman Kantor Kelurahan Mamburungan (23 dan 24 Maret 2015), Halaman Kantor Kelurahan Pantai Amal (25 dan 26 Maret 2015), Halaman Kantor Kelurahan Kampung 4 (27 dan 28 Maret 2015). (run)