MBNews, Tarakan – Menteri Sosial RI Kofifah Indar Parawansa meminta keluarga tidak mampu yang ada di Tarakan dapat menerima Program Keluarga Harapan (PKH) yang bermanfaat untuk membantu keluarga keluar dari kondisi kemiskinan.
“Secara bertahap di Program Keluarga Harapan, keluarga tidak mampu mendapatkan bantuan yang berguna untuk keluar dari kemiskinan hingga akhirnya keluarga tersebut dapat mampu berwirausaha untuk mencukupi kebutuhannya,” Kata Kofifah disela-sela kunjungannya di Tarakan, Jumat (1/5/2015)
Di Kota Tarakan ada 276 keluarga yang masuk dalam program ini dan salah satu indikatornya, yakni memberikan bantuan kepada kelahiran anak yang baru lahir dari keluarga yang kurang mampu dengan bantuan sebesar Rp 1.000.000 per-tahunnya selama 6 tahun. “Bantuan ini diharapkan bermanfaat untuk tumbuh kembangnya anak-anak penerima PKH di Tarakan,” Ujarnya
Selanjutnya anak-anak tersebut akan diberikan program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk diperhatikan kondisi kesehatan dan pendidikannya hingga jenjang SMA. Diharapkan tidak ada lagi anak-anak miskin yang ada di Tarakan dan Kaltara pada umumnya tidak mendapatkan Kartu tersebut
“Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar sangat penting untuk membantu masyarakat miskin, jangan sampai di Tarakan mampun Kaltara luput mendapatkannya, jika keluarga miskin tidak mendapatkan kartu dan bantuan social dari pemerintah, segera laporkan kepada aparatur di kelurahan maupun RT setempat,” Kata Kofifah
Ketua Pusat Muslimat NU tersebut menambahkan, tujuan terakhir dari program PKH dimana pada akhirnya keluarga mampu membuat suatu usaha bersama dari beberapa bidang perdagangan untuk mendapatkan keuangan secara mandiri. (hfa)
