MBNews, Tarakan – Agar tagihan penggunaan air bersih sesuai dengan yang digunakan oleh pelanggan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tarakan, bekerjasama dengan Dunea water company holand dari belanda / melakukan pengadaan alat hand terminal atau alat pembacaan dan pencatatan meter air.
Kepala PDAM Tarakan Agus Adnan, Senin (16/6/2014) mengatakan, kerjasama yang dilakukan sebagai bentuk keinginan PDAM dalam memperbaiki pelayanan kepada pelanggan.
“Dengan adanya alat hand terminal tersebut pencatatan meter air lebih akurat, sehingga pelanggan mengetahui secara langsung penggunaan air bersih serta jumlah pembayaran yang akan dilakukan.” Ucap Agus Adnan.
Untuk sementara waktu PDAM Tarakan memesan 10 alat hand terminal dari pihak Dunea water company holand. Dengan jumlah tersebut diyakinkan mampu mencatat meteran air milik pelanggan lebih cepat dibandingkan secara manual, sebab alat tersebut hanya menscan barcode yang nantinya dipasang disetiap meteran air.
“10 alat hand terminal, digunakan untuk 10 orang petugas pencatat meter, yang nantinya mensensor barcode di water meter 17.300 pelanggan PDAM” tegas Agus. (RUN/HFA)
