MBNews, Tarakan – Hari pertama masuk kerja usai cuti bersama lebaran, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tarakan dr. Khaerul M.Kes melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Tarakan, Senin (4/8/2014). Dalam sidak kali ini Sekda didampingi Asisten 1 Pemerintahan Budi Prayitno, Asisten 2 Ekonomi Pembangunan Budi Setiawan dan Asisten 4 Administrasi drh. Wipraptono Subagio.
Kepada MBNews, Sekda Khaerul berjanji akan menindak dan memberikan sanksi yang sesuai prosedur bagi PNS yang tidak hadir atau alpa pada hari pertama masuk kerja. Pegawai yang bersangkutan tersebut dipanggil ke sekretariat daerah dan akan diberikan teguran dan pengarahan.
“Bagi pegawai yang tidak masuk akan ditindak dan dipanggil, namun saya lihat tidak banyak yang alpa di masing-masing SKPD, jikapun tidak masuk sudah izin kepada kepala SKPD-nya.” Kata Khaerul
Khaerul menambahkan, menurut laporan dari kepala SKPD yang ditemui, ada beberapa pegawai yang tidak masuk karena mengambil cuti panjang, hal tersebut diperbolehkan sepanjang adanya pertimbangan dari kepala SKPD yang bersangkutan.
“Ditemukan ada sampai 6 orang cuti di salah satu SKPD, namun jika pertimbangan kepala SKPD pegawai yang cuti tersebut tidak menganggu pelayanan maka dapat diperbolehkan, yang tidak baik kalau sampai tidak ada pegawai ditempat dan pelayanan kepada masyarakat terganggu.” Ungkapnya
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Tarakan Tajuddin Tuwo saat menerima rombongan Sekda saat melakukan sidak mengatakan, ada 3 pegawai dinas pendidikan yang tidak hadir saat hari pertama masuk kerja. 2 diantaranya sedang sakit dan 1 lagi urusan keluarga yakni menemani anak yang sedang berobat di luar kota.
“Untuk mereka sudah diberikan izin dari saya, sementara pegawai yang tidak ada di tempat salah satunya Pengawas Sekolah sedang berada di setiap sekolah untuk melakukan pengawasan karena hari ini adalah hari pertama masuk sekolah.” Kata Tajuddin Tuwo (HFA)
