Tips yang pertama adalah menyusun rencana keuangan keluarga setiap bulannya. Tentunya kita sebagai sebuah keluarga mempunyai kebutuhan yang setiap hari dan bulannya harus kita penuhi. Kebutuhan ini biasanya ada yang bersifat rutin dan aja juga yang sifatnya incidental. Untuk itu perlu adanya sebuah perencanaan keuangan yang matang yang dapat membantu kita dalam mengelola keuangan yang kita miliki. Hal ini juga dimaksudkan agar pengeluaran yang kita keluarkan tidak melebihi batas kemampuan keuangan dari pendapatan yang kita terima. Usahakan untuk mengidentifikasi setiap kebutuhan yang kita butuhkan, baik itu yang sifatnya rutin dan juga insidental. Setelah itu urutkan per tanggal pemenuhan kebutuhan yang harus dipenuhi, lalu kemudian menyusun skala prioritas dan menyesuaikan dengan anggaran yang kita miliki.
Tips yang kedua adalah menghindari hutang. Hutang merupakan sebuah kegiatan meminjam uang dan atau meminjam barang yang pembayarannya ditangguhkan hingga tanggal yang kita sepakati. Ada baiknya kita menghindari perilaku ini, hal ini dimaksudkan agar kita tidak membiasakan diri berhutang sehingga pendapatan yang kita peroleh pada akhirnya habis di pakai untuk membayar hutang yang kita miliki. Dalam sistem manajemen keuangan keluarga yang baik, usahakan untuk memenuhi kebutuhan dari pendapatan yang kita peroleh saja. Memprioritaskan kebutuhan yang paling penting dan juga mendesak, dan menunda jenis kebutuhan yang dapat ditunda pemenuhannya.