MBNews, Tana Tidung – Hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Tana Tidung (KTT) masih melakukan pembahasan anggaran untuk biaya yang akan dikeluarkan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tana Tidung (KTT). Hal ini dilakukan karena pengajuan anggaran oleh pemerintah sebelumnya begitu besar dan tidak realistis.
Penjabat (Pj) Bupati Tana Tidung Akhmad Bey Yasin kepada merahbirunews.com mengungkapkan, anggaran Pilbup KTT yang sudah diajukan sangat tidak wajar tersebut akan dievaluasi dan dimasukan di dalam APBD Perubahan KTT tahun 2015.
Menurut pria yang sering disapa ABY tersebut anggaran yang sangat besar yakni mencapai Rp. 30 milyar tidak realistis dengan penduduk KTT hanya sekitar 21 ribu jiwa.
“Jika dibandingkan dengan Kabupaten Bulungan dengan luas wilayah yang besar dan penduduknya lebih banyak daripada KTT 30 milyar saja mungkin tidak habis, jadi menurut saya ini tidak realistis” Ujar Akhmad Bey Yasin
Selain itu karena diperkirakan pilkada dilakukan tahun 2014, ada anggaran yang terlanjur dipakai oleh pemerintah sebelumnya untuk Pilbup tersebut. Nilainya juga cukup besar yakni Rp 1,2 milyar dan belum bisa dipertanggungjawabkan hingga saat ini
“Anggaran itu sempat keluar tahun 2014 dan seharusnya jika tidak dipakai dapat dikembalikan atau ada pertanggungjawabannya, tapi hingga detik ini belum ada, jadi tolong wartawan bisa ingatkan saya dengan hal ini,” Kata Bey Yasin, Selasa (24/3/2015)
Pejabat dari pemprov Kaltara tersebut menambahkan pemerintah Kabupaten Tana Tidung secepatnya melakukan atensi kepada DPRD KTT terhadap hal ini, karena pilbup di KTT sudah mulai masukin tahapan yakni bulan mei 2015 mendatang. (hfa)
