MBnews, Tarakan – Mengingat keberadaan bandara internasional Juata Tarakan terus menunjukan aktivitas yang ramai, faktor keselamatan penumpang menjadi prioritas utama. Untuk itu perlu adanya peningkatan pos menjadi kantor Badan Safe and Rescue Nasional di Kota Tarakan.
Kepala pusat data dan informasi Basarnas pusat Lasmaida Silalahi, Rabu (25/6/2014) mengatakan, selama ini pos Basarnas Tarakan berada di bawah komando Kantor Basarnas Balikpapan, padahal wilayah cakupannya sudah berada di 2 provinsi yakni Kaltim dan Kaltara.
Dengan adanya Kantor Basarnas Tarakan infrastruktur dan fasilitas yang dimiliki akan lebih baik dan dapat menjangkau seluruh area provinsi Kaltara.
“Tarakan menjadi prioritas untuk ditingkatkan, namun perlu ada kajian yang dilakukan Basarnas pusat terlebih dahulu.” Kata Lasmaida
Selain itu peningkatan status berpengaruh kepada penambahan petugas yang melakukan penjagaan, karena saat terjadinya kecelakaan maka banyak petugas yang melakukan kinerja sesuai dengan fungsinya masing-masing.
“Selama ini di pos Basarnas Tarakan yang melakukan penjagaan hanya 8 hingga 10 petugas, namun jika ditingkatkan menjadi kantor, akan ditambah personilnya sehingga yang berdinas mencapai 15 orang.” Ungkap Lasmaida
Mengenai kapan peningkatan status tersebut akan dilakukan semua tergantung kepada hasil kajian yang dilakukan oleh Basarnas pusat yang secepatnya dilakukan.(HFA)
