MBNews, Tarakan – Polres Tarakan berduka, Aiptu Suharyanto anggota satuan Sabhara Polres Tarakan, yang diduga hilang dilaut selama 4 hari telah di temukan dalam keadaan meninggal dunia Selasa (2/9/2014).
Wakil Kepala Polres Tarakan Kompol Alim S.IK saat ditemui di pemakaman mengatakan, jenazah Aiptu Suharyanto di temukan pagi tadi sekitar pukul 10.00 Wita di perairan sekitar bandara Juata Tarakan tepatnya di semak-semak dalam keadaan tertelungkup.
“Pencarian Jenazah kami lakukan selama 4 hari yang bersinergi dengan Bazarnas, KP3, Polairud, dan masyarakat sekitar, Adapun kondisi tubuh Jenazah saat di temukan sudah membengkak karena kemasukan air laut.” Jelas Alim.
Menurut Kompol Alim, dugaan sementara penyebab meninggalnya Aiptu Suharyanto berkaitan dengan kasus penemuan jenazah hari minggu (31/8/2014) di wilayah jembatan besi. Untuk identitas jenazah di jembes diketahui berinisial LB dan merupakan motoris kapal tersebut. Dugaan sementara kecelakaan laut diakibatkan angin kencang pada saat sabtu (30/8/2014) malam. Dijelaskannya, untuk kapal motor yang digunakan belum ditemukan dan saat ini masih dalam pencarian oleh tim.
“Kejadian ini juga masih dalam peroses penyelidikan kami. memang ada luka memar di beberapa bagian tubuh aiptu Suharyanto yang diduga terbentur benda keras saat kecelakaan,” Ungkapnya. (CTR/HFA)