Merahbirunews.com, Tarakan – Festival Iraw Tengkayu ke-8 tahun 2015 sukses dilaksanakan di Pantai Amal Lama Kota Tarakan, Minggu (27/12/2015) Sore. Festival budaya 2 tahunan tersebut menghipnotis ribuan masyarakat Tarakan dan wisatawan dengan sajian tari kolosal dan penurunan Perahu Padaw Tuju Dulung.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Esthy Reko Astuty turut hadir dalam Festival Iraw Tengkayu 2015. “Festival ini merupakan komitmen pemerintah, salah satunya untuk menjadikan sektor kebubudayaan dan bahari sebagai prioritas, karena Tarakan memang punya potensi dari kedua sector tersebut,” Ujar Esthy Reko Astuty
Lewat Festival Iraw Tengkayu, Esthy berharap bahwa acara ini agenda nasional tersebut mampu menarik wisatawan lokal atau mancanegara. “Kegiatan ini untuk pengembangan daerah yang punya potensi wisata budaya dan bahari. Kita punya banyak potensi wisata yang luar biasa yang harus kita kunjungi, sehingga bisa menyampaikan pada dunia bahwa potensi wisata kita tak kalah dengan mancanegara,” lanjutnya.
Sementara itu Sofian Raga selaku Walikota Tarakan berharap peran serta masyarakat dalam mewujudkan pariwisata yang handal diperlukan. Saat ini pemerintah juga fokus melakukan pengembangan wisata dan dapat berpengaruh dengan pendapatan asli daerah.
“Kita akan pantau dan majukan terus pariwisata di Tarakan, mudah-mudahan kita mendapatkan bantuan dari semua pihak terutama masyarakat,” Kata Sofian
Acara Iraw Tengkayu diisi dengan tarian kolosal yang melibatkan lebih dari 200 penari dan tetua adat suku tidung yang menurunkan Perahu Padaw Tuju Dulung sebagai simbol penghormatan kepada leluhur dan berdoa kepada tuhan agar Kota Tarakan dihindari dari berbagai macam musibah dan bencana. (hfa)
