MBNews, Tarakan – Sudah hampir hampir 5 Tahun Perusahaan Daerah (Perusda) Tarakan mengelola gas rumah tangga (city gas), dipastikan dalam pengelolaan city gas pada tahun 2016, Perusda Tarakan dalam mengelola city gas akan bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Direktur Perusda Tarakan Tigor Nainggolan mengatakan, pasca 5 tahun mengelola jaringan gas rumah tangga seharusnya pengelolaan city gas diserahkan sepenuhnya oleh Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) kepada Pemerintah Kota Tarakan, namun dikarenakan adanya perubahan peraturan akhirnya city gas tidak diserahkan ke Pemkot Tarakan melainkan dikelola oleh BUMN.
“5 tahun pengelolaan gas rumah tangga, harusnya city gas diserahkan ke pemerintah daerah pada tahun 2016, namun setelah dilakukan beberapa kali pertemuan dengan Kementrian ESDM, pengelolaan city gas nantinya dibawah BUMN.” Ungkap Tigor Nainggolan, Minggu (22/02/2015)
Lanjut Tigor, city gas yang selama ini dikelola sebenarnya bukan milik pemerintah daerah melainkan milik pemerintah pusat dalam hal ini Kementrian ESDM, sehingga nantinya dalam mengelola city gas BUMN tetap bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yakni Perusda.
“Tugas BUMN hanyalah mengganti pemerintah pusat dalam hal ini ESDM yang selama ini langsung membawahi pengelolaan city gas oleh Perusda.” Bebernya.
Sementara itu, Walikota Tarakan Ir.Sofian Raga, M.Si menegaskan, potensi pengelolaan gas bumi di Tarakan cukup besar, sehingga pengelolaan city gas kedepannya akan dikelola oleh BUMN dalam hal ini Perusahaan Gas Negara, dan jika memang itu pilihan terbaik serta tidak merugikan daerah tentunya hal itu baik untuk dilaksanakan.
“City gas punya potensi besar, Ini bisa ditangani perusahaa gas negara dengan bekerjasama dengan Perusda, namun sebelum hal itu dilakukan tentunya kami (Pemkot) mau membicarakan kerjasamanya terlebih dahulu.” Tuntas Sofian (run)
