PPK dan PPS Pilgub jangan gaptek

0
832
ilustrasi (merdeka.com)
ilustrasi (merdeka.com)
ilustrasi (merdeka.com)

MBNews, Tarakan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan secara bertahap terus mempersiapkan pesta demokrasi Pilgub 2015 Kaltara 9 Desember mendatang. Setelah pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Petugas Pemungutan Suara (PPS) yang dilaksanakan, Senin (18/5/2015), pembekalan dari KPU Tarakan kepada PPK dan PPS segera dilakukan.

Ketua KPU Tarakan Teguh Dwi Subagio mengatakan, dalam pembekalan tersebut, 4 kecamatan langsung menerima bimbingan teknis (bimtek) tata cara penyelenggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur. Dari sekian banyak anggota PPK dan PPS masih sebagian kecil yang memahami teknis dan tata cara penyelenggaraan pilkada. Meski demikian, hasil rekruitmen yang dilakukan KPU secara tidak langsung dianggap mampu untuk melaksanakan Pilkada.

“Kalau mereka sudah lulus berarti bisa menyerapnya, Hanya saja, ada beberapa hal yang benar benar difokuskan agar benar benar paham. Salah satunya tentang administrasi keuangan. Mereka ini nantinya tidak terlepas dari bagian KPU dalam menggunakan uang negara. Bagaimana pelaporan dan pertanggung jawabannya,” tegas dia.

Setelah pembekalan, masing masing PPS yang ada diwajibkan merekrut tenaga Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Mereka ini, dibantu PPK juga akan mengolah data data pemilih tersebut.

“Anggota PPDP ini melakukan pemutakhiran data. Tugas PPS cukup mencari orang yang dianggap mampu melaksanakannya,” ujar dia.

Bimtek nantinya diharapkan mampu menjadi pengetahuan mengenai teknis dan tata cara penyelenggaraan Pilkada termasuk teknologi informasi atau TI. Karena akan banyak pelaksanaan pekerjaan dengan mengunakan sistem online dan perlu orang yang paham dengan IT minimal 1 PPS di 1 Kelurahan dapat menguasainya.

“Sejauh ini kita terus berupaya keras dan nantinya ada Sosialisasi, persiapan panitia, hingga konsolidasi dengan semua unsur, seperti Pemkot, Panwaslu dan pihak keamanan,” pungkasnya. (hfa)