MBNews, Tarakan – Tanda-tanda munculnya Bakal Calon Gubernur Kalimantan Utara kembali terlihat, kali ini Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Dicky Wainal Usman yang akan memasuki masa purna tugas sebagai prajurit TNI April 2015 siap maju dalam bursa pemilihan.
Ditemui saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah media Sabtu (16/8/2014) Mayjen Dicky Wainal Usman Ungkapkan hadirnya sebagai pemimpin baru di provinsi Kalimantan Utara jika Tuhan Yang Maha Esa memberikan ridho dan amanah.
“Jika Tuhan menghendaki, saya akan maju, saya ini masih berdinas dan tidak elok jika terlibat politik praktis, ikut ke Kaltara bukan bermotif mencari kekuasaan, karena menjadi Pangdam saat ini sudah cukup, namun saya ingin berbakti kepada masyarakat Kaltara.” Ujar Dicky mengebu-gebu
Dicky menilai masyarakat perbatasan di Kalimantan Utara masih mendapatkan diskriminasi terhadap pembangunan apalagi jika melihat negara tetangga yang sudah maju sehingga hal tersebut menyentuh perasaannya
“Saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa terhadap hal itu, namun yang penting saya ingin berbuat, sudah barang tentu jika banyak yang mendukung saya maka saya katakan alhamdulillah.” Ungkap Dicky
Walaupun begitu, Mayjen DICKY menolak melakukan politik praktis dengan mengandeng kesana-kemari parpol yang berminat sebagai kendaraannya untuk maju karena biarkan elektabilitas dirinya yang akan menentukan. Untuk kriteria calon wakilnya nanti Dicky masih memilih-milih namun yang jelas sosok tersebut mampu memimpin para PNS di Kaltara karena itu memang sudah tugasnya sedangkan Gubernur turun ke lapangan untuk memikirkan pembangunan dan perbaikan.
“Untuk perahu politik menuju kaltara nantinya saya tinggal menunggu siapa yang berminat baik itu parpol maupun perorangan, namun komunikasi politik dengan tetap dilakukan dengan beberapa parpol.” Ujar Pangdam VI Mulawarman tersebut
Sebelum Mayjen DICKY sudah ada beberapa nama yang dipastikan akan maju ke Kaltara dari berbagai latar belakang profesi. Pilgub Kaltara rencananya akan dilaksanakan tahun depan yang saat ini sedang memasuki perkenalan nama-nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur. (HFA)
