40 Orang Setiap Hari Meninggal Akibat Narkoba

0
854
Menkopolhukam Tedjo Edhi Purjiatno Saat Membuka Orientasi BKPRMI di Masjid Istiqlal Jakarta (ctr)
Menkopolhukam Tedjo Edhi Purjiatno Saat Membuka Orientasi BKPRMI di Masjid Istiqlal Jakarta (ctr)
Menkopolhukam Tedjo Edhi Purjiatno Saat Membuka Orientasi BKPRMI di Masjid Istiqlal Jakarta (ctr)

MBNews, Jakarta – Tingginya angka peredara Narkotika dan Obat Terlarang (Narkoba) di Indonesia menjadi perhatian Mentri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Tedjo Edhi Purjiatno, hal itu disampaikan dirinya pada saat membuka kegiatan Orientasi Badan Komunikasi Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Masjid Istiqlal Jakarta, Kamis (11/12/2014).

Tedjo mengatakan, saat ini Indonesia mengalami bahaya Narkotika yang sudah cukup serius, sebab setiap hari ada 30 hingga 40 orang meninggal karena narkoba.

“Pemerintah pada tahun 2015 sangat serius memberantas persoalan Narkoba yang tengah menggerogoti bangsa ini, dan setidaknya ada 64 terpidana Narkoba yang menunggu hukuman mati.” Tegas Tedjo.

Didepan peserta Orientasi BKPRMI, Tedjo memastikan sesuai dengan intruksi dari Presiden Joko Widodo, Penegakan hukum untuk pengedar narkoba tidak akan main-main hal ini demi mengantisipasi Negara Indonesia menjadi rimba Narkotika.

“Sesuai dengan intruksi Presiden, tidak ada istilah ampunan terhadap narkoba, oleh karenanya BKPRMI bisa menjadi sebuah oraganisasi yang ikut terlibat dalam memerangi peredaran narkoba.” Tuntas Tedjo Edhi Purjiatno (ctr/run)