MBNews, Tarakan- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tarakan menilai, Penanganan longsor yang sering kali terlambat disebabkan beberapa faktor dan hambatan.
Kepala Seksi Rekonstruksi BPBD Kota Tarakan Burhansyah, Jumat (18/7/2014) mengatakan, beberapa faktor yang menghambat penangganan yang maksimal longsor tersebut yaitu petugas yang masih melakukan penanganan bencana di tempat lain. Rencananya penangganan longsor di Kelurahan Pamusian dilakukan dengan memindahkan tanah urung direalisasikan.
“Selain itu ada beberapa hal teknis juga yang harus kami butuhkan seperti material, kemarin sempat ada kurang komunikasi dengan pihak ketiga yang menyediakan kayu sebagai pancang tetapi baru hari ini (Jumat, red) kayu yang kami butuhkan bisa disediakan.” Ungkap Burhansyah.
Lebih lanjut dijelaskan pencegahan bencana harus cepat dan BPBD juga perlu dukungan dari pihak lain yang terkait agar bisa maksimal dalam melakukan penanggulangan.
“saya berharap kedepannya bisa diminalisir keterlambatan pencegahan bencana seperti ini, untuk sementara kami melakukan penanggulangan jangka pendek dengan membuat turap-turap di sekitar tanah yang longsor tersebut selanjutnya masyarakat diminta lebih berperan menjaga lingkungan.” Jelasnya. (CTR/HFA)
