MBNews, Tarakan – Serapan anggaran APBD tahun 2015 di empat bulan pertama Pemerintah Kota Tarakan belum maksimal baik itu untuk kegiatan fisik maupun non fisik. Walaupun begitu Sekretaris Daerah Kota Tarakan dr. Khaerul M.Kes meyakini jika program kerja masing-masing instansi dapat terkejar. Sebab , masih ada waktu yang tersisa untuk mengerjakan program yang tertunda di awal tahun.
“Kan masih ada beberapa bulan kedepan, Kalau anggaran sudah tersusun, maka segala program kerja pasti langsung berjalan,” ujar dr Khaerul, Jumat (8/5/2015).
Minimnya serapan APBD di awal tahun karena ada perubahan pada nomenklatur. Mengakibatkan anggaran yang telah ditentukan sebelumnya harus diatur ulang, menyesuaikan dengan nomenklatur baru. Tetapi hal ini sudah dibicarakan dan Sekda sebagai ketua Penyelenggara Anggaran Belanja Daerah akan memaksimalkan hal ini. “Akan diusahakan pada minggu ke empat bulan Mei, anggaran ke masing-masing SKPD sudah tertata,” tambah Khaerul.
Sebelumnya, bahwa serapan APBD yang rendah di awal tahun akan berdampak pada penumpukan pekerjaan. “Tapi itu bukan masalah yang harus dibesarkan, sebab jika anggaran sudah tertata di masing-masing SKPD. Maka dirinya meyakini semua program yang tertunda akan segera dijalankan,” imbuhnya. (hfa)
