MBNews, Tarakan – “Kami Siap mempertanggung jawabkan hasil survei atau diadu margin off errornya dengan lembaga survey lain jika hasil survei diragukan, bahkan survei yang dilakukan bukan untuk kepentingan salah satu calon kandidat Gubernur Kaltara.” Itulah petikan kalimat dari Direktur Eksekutif Icon Survei Nasional (ISN) Aziz S. Suwarsono Kepada MBNews, Selasa (23/09/2014) via telepon terkait hasil survey ISN yang menggulkan salah satu calon Kandidat Gubernur Kaltara Priode 2015-2020 Yusuf SK.
Aziz mengatakan, survei yang dilakukan oleh ISN bersama dengan Merah Putih Counsulting dilakukan secara profesional dan objektif, Survei sendiri dilakukan pada 26 Agustus hingga 4 September menurunkan 17 orang, diantaranya 14 orang sebagi volunteer, 1 orang analisis data dan 2 orang lainnya sebagai super visi.
“Tim survey yang turun kelapangan tidak merekrut masyarakat Kaltara, hal ini dilakukan agar hasil survey benar-benar objektif guna mengetahui aspirasi masyarakat sebenarnya, siapa calon yang paling diidamkan untuk memimpin Kaltara.” Kata Aziz.
Aziz menjelaskan, dalam survei bakal calon gubernur Kaltara yang paling berpengaruh dan berpeluang dipilih rakyat Kaltara, setiadaknya wilayah objek penelitian ada di 4 kabupaten dan 1 kota, 40 kecamatan, 211 desa/kelurahan yang ada di Kaltara, serta 1.024 responden.
“Hal hasil dari survey tersebut nama Jusuf SK paling tinggi dan diharapkan mampu memimpin Kaltara, alasan masyarakat Kaltara dari hasil survey yakni tokoh yang berhasil membangun Tarakan, memajukan pendidikan, hingga penggerak keberhasilan pembentukan Kaltara oleh DPR RI.” Tegas Aziz. (RUN)
Diagram Yang Menggambarkan Yusuf SK Lebih Unggul Sebagai Calon Gubernur Kaltara
