MBNews, Tarakan – Satuan Kerja Khusus pelaksana kegiatan hulu minyak dan gas (SKK Migas) memantau terus perkembangan kinerja PT Manhattan Kalimantan Investment (MKI) dalam melakukan pelaksanaan drilling atau pengeboran gas di Tarakan.
Staf Operasi SKK Migas wilayah Kalimantan dan Sulawesi Faisal Abdi saat acara sharing knowledge tentang Obyek Vital Nasional PT Medco Tarakan bersama media, Selasa (30/9/2014) mengatakan, walaupun melakukan pemantauan SKK Migas belum bisa memberikan informasi yang lebih detail terhadap perkembangan PT MKI tersebut.
“Ada bagian sendiri di SKK migas yang melakukan evaluasi dan monitoring Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) perusahaan migas termasuk MKI sehingga saya menolak untuk berkomentar lebih jauh.” Ungkap Faisal Abdi
Namun ditargetkan MKI dapat melakukan gas in pada kuartal 4 tahun ini artinya sebelum akhir tahun 2014 pengerjaannya dapat selesai. Jikapun ada masalah dikemudian hari hal itu akan terus dievaluasi
“Iyah memang janji MKI akhir tahun ini paling lambat, tapi untuk masalah negosiasi kontrak termasuk dalam hal pelanggaran ataupun penilaian kinerja dan lain-lain sekali lagi kami belum bisa berkomentar.” Kata Faisal Abdi
Faisal Abdi menambahkan, sesuai dengan ketentuan di KKS apabila kinerja manajemen salah satu KKKS tidak sesuai dengan harapan, maka perusahaan harusnya dapat menganti kepengurusan manajemen sebagai dampak adanya evaluasi.(HFA)