MBNews, Tarakan – Hampir 1 Bulan bertugas, anggota DPRD Tarakan mulai memantau kinerja pemerintah Kota Tarakan di beberapa bidang yang sesuai dengan kelompok kerja (pokja) masing-masing.
Wakil Ketua DPRD Tarakan sementara Muddain saat rapat anggota DPRD Tarakan, Senin (15/9/2014) mengatakan, pemantau kinerja Pemerintah Kota Tarakan dilakukan atas masukan dan keluhan dari lapisan masyarakat yang didengar anggota DPRD Tarakan.
“Rapat DPRD memutuskan adanya kelompok kerja yang menangani pengawasan kinerja pemerintah sesuai dengan bidang masing-masing pokja.” Kata Muddain
Adapun beberapa kegiatan pengawasan yang akan dilakukan yakni untuk pokja 1 melakukan silahturahmi di 4 kecamatan di Tarakan untuk memantau kinerja pemerintahan. Pokja 2 dalam waktu dekat menerima aspirasi yang berkembang dalam masalah kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) termasuk mengantisipasi lambannya pasokan tabung gas elpiji 3 Kilogram.
“Pokja 2 untuk mengantisipasi kelangkaan tabung gas akan berkonsultasi dengan pertamina Balikpapan untuk kesiapannya mendistribusikan gas elpiji 3 kilogram ke Tarakan.” Ujar Politisi Partai Demokrat tersebut
Sementara pokja 3 akan membahas masalah pemotongan bukit dan galian C yang sering ditemukan di beberapa titik yang ada di Tarakan. Hal tersebut perlu diperhatikan karena kasus pemotongan bukit sering menganggu masyarakat salah satunya pengguna jalan.
“Jadi sebelum adanya badan musyawarah DPRD, penentuan kinerja dilakukan dengan rapat tersebut dan diikuti anggota DPRD hal ini dilakukan untuk menghindari pelanggaran ketertiban administrasi hingga keuangan.” Ungkap Muddain
Untuk lebih tertib aturan khususnya dalam hal keuangan terhadap kinerja yang akan dilakukan, dalam waktu dekat DPRD juga melakukan konsultasi dengan kantor perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI di Kaltara. (HFA)
