Komisioning Stabil,Walikota : “PTLB Secepatnya Ditinjau Ulang!!!”

0
986
Koordinator Sewatama Area Kalimantan Timur dan Utara Aris Tengah Melakukan kontrol presure gas mesin Sewatama di Binalatung (run)
Koordinator Sewatama Area Kalimantan Timur dan Utara Aris Tengah Melakukan kontrol presure gas mesin Sewatama di Binalatung (run)
Koordinator Sewatama Area Kalimantan Timur dan Utara Aris Tengah Melakukan kontrol presure gas mesin Sewatama di Binalatung (run)
Koordinator Sewatama Area Kalimantan Timur dan Utara Aris Tengah Melakukan kontrol presure gas mesin Sewatama di Binalatung (fir)

MBNews,Tarakan – Proses komisioning mesin Pembangkit Listik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Sewatama di Binalatung sudah stabil. Kabar terakhir yang dihimpun MBNews, hingga saat ini daya yang sudah masuk ke mesin tersebut sudah ada di angka 6 MW dengan presure gas rata-rata 100 hingga 150 Psi.Jika tidak ada kendala tekhnis,diperkirakan running tes ini akan rampung besok malam.

Manager tekhnik PT.PLN Tarakan Heni Setyo Handoko mengatakan, saat ini daya yang sudah masuk ke sistem PLN ada 6 MW.Dari 4 unit mesin yang ada dengan kapasitas daya 2 MW,masing masing mesin sudah beroperasi semuanya.

“Alhamdulilah gas dari MKI juga tidak ada masalah sehingga pelaksanaan ini berjalan dengan lancar dan sekarang sudah stabil tinggal menunggu final running tess,”Kata Heni kepada MBNews Rabu, (26/11/2014).

Dikatakan Heni dengan masuknya daya 6 MW ini pihaknya tinggal melakukan pengamatan terhadap mesin-mesin tersebut dan menyesuaikan sampai di angka 7,5 MW sesuai dengan daya maksimal yang dihasilkan dari ke empat mesin tersebut.Jika sudah benar-benar stabil,proses selanjutnya tinggal menunggu Hot tapping.

“Karena ini mesin baru,dan semuanya serba baru jadi ada sedikit settingan yang belum sesuai, jadi mau tidak mau penyesuaian harus tetap dilakukan dengan bertahap.Tapi sejauh ini masih normal saja,Paling lambat besok sudah finalnya.”Jelasnya.

Heni juga berharap pihak dari MKI juga bisa secepatnya langsung melakukan tapping untuk mensuplai gas nya ke mesin Kampung 1. Karena jika itu sudah dilakukan,pihak PLN Tarakan sudah bisa mengurangi pembakaran solar untuk mesin yang ada di Gunung Belah.

“Dari awal November hingga tanggal 26 sekarang PLN ini sudah membakar solar sebanyak 420 ton dengan harga per liternya Rp.12.000.Kalau dirupiahkan itu kurang lebih 5 Milyar lah.Maka dari itu kami berharap MKI segera melakukan tapping karena itu akan sangat banyak berpengaruh terhadap pengeluaran operasional kami,”ungkap Heni.

Lebih lanjut Heni menjelaskan,setelah proses komisioning mesin di Binalatung ini selesai,Tekhnisi asal Belanda yang merupakan pemilik mesin gas ini akan datang ke Tarakan untuk memberikan pendalaman materi tentang perawatan dan kepada 14 tekhnisi lokal yang nantinya akan menjadi operator di mesin tersebut.

“Minggu depan Tekhnisi Belanda itu akan datang lagi,tapi hanya untuk training operator saja.Misalkan untuk pemeilharaan dan pendalaman materi termasuk pengamanannya mesin ini,”tuntasnya.

Sementara itu Walikota Tarakan Ir.Sofian Raga menyambut baik kabar sudah stabilnya proses komisioning ini.Dia pun berjanji setelah proses komisioning ini benar-benar seratus persen stabil,Penyeseuaian Tarif Dasar Listrik Berkala (PTLB) yang beberapa waktu lalu ditetapkan sebesar 59 persen akan segera ditinjau ulang.

“Alhamdulilah kita patut bersyukur atas kabar baik ini.Nanti setelah semuanya stabil mulai dari penyaluran gas,pencatatan di meter,jalannya mesin stabil dan semua pihak sudah yess,PTLB akan secepatnya ditinjau ulang,”tegas orang nomor 1 di Tarakan ini. (nsa/mr)