Di zaman modern seperti saat ini, memiliki rumah sendiri bisa dilakukan dengan proses yang mudah seperti memiliki kendaraan bermotor. Jika zaman dulu untuk bisa memiliki rumah anda harus memiliki uang dalam jumlah besar, maka sekarang sudah zamannya KPR (kredit pemilikan rumah) yang dapat dilakukan cukup dengan menyediakan uang muka lalu anda melakukan kredit hingga batas waktu tertentu. Namun akan lebih baik jika anda bisa melakukan KPR tanpa uang muka, apakah mungkin bisa seperti itu ? Jawabannya tentu saja bisa, anda harus bisa memanfaatkan peluang semakin bermunculannya pihak developer jual beli rumah KPR yang saat ini semakin marak menawarkan berbagai kemudahan bagi calon nasabah. Berikut ini cara yang dapat anda lakukan untuk mendapatkan rumah KPR tanpa uang muka.
Pertama, cari developer jual beli rumah KPR yang menawarkan promo. Ditengah semakin bermunculannya developer rumah, seringkali beberapa developer menawarkan promo rumah KPR tanpa DP. Tinggal tugas anda mencari informasi mengenai dimana terdapat developer yang menawarkan promo tersebut. Biasanya developer yang memberikan penawaran seperti ini ialah mereka yang menjual unit rumahnya sebelum dibangun. Satu kendala yang anda hadapi adalah rumah tersebut akan jadi dalam waktu cukup lama, dan anda diharuskan menyisil rumah tersebut sebelum selesai. Namun hal ini menjadi lebih murah dibanding anda harus menunggu rumah tersebut selesai dibangun dan harganya pasti akan semakin tinggi.
Kedua, memanfaatkan perang harga antar developer. Kebutuhan hunian rumah semakin meningkat dan saat ini di sebuah kota selalu terdapat beberapa developer yang membangun perumahan dan biasanya mereka bersaing guna mendapatkan nasabah. Cari developer yang membebaskan uang muka, bahkan memberikan anda diskon.
ketiga, buat perjanjian cicilan rumah di depan notaris. Cara ini biasanya hanya bisa dilakukan jika anda membeli rumah dari perorangan. Anda harus meyakinkan pihak penjual rumah bahwa anda akan bisa membayar rumah dalam jangka waktu yang tidak sedikit. Anda bisa mengajaknya bernegosiasi untuk menjalin kesepakatan cicilan rumah tanpa uang muka dan hanya membayar cicilan pertama di depan notaris. Selama cicilan rumah belum lunas maka sertifikat rumah masih atas nama penjual namun disimpan di notaris.
